Kota Palembang, Sumatera Selatan, sudah siap melaksanakan Islamic Solidarity Games (ISG) III/2013 mulai 22 September hingga 1 Oktober 2013. Ketua Bidang Persiapan Sarana dan Prasarana ISG Rizal Abdullah di Palembang, Senin (26/8) mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan perbaikan di Stadion Bumi Sriwijaya Kampus, yang akan digunakan untuk pembukaan.
ISG III/2013 diikuti 32 negara dan melibatkan sejumlah atlet kelas dunia dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam ini. Semula, kegiatan ini akan diselenggarakan di Pekanbaru, Riau, namun karena berbagai hal, pemerintah memindahkan perhelatan akbar atlet-atlet negara Islam dunia itu ke Palembang.
Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol Drs M Zulkarnain mengatakan kesiapan pihaknya untuk mendukung keamanan di kegiatan ISG 2013. “Kami siap mengamankan kegiatan ini. Kami akan menurunkan personel yang ada dalam mengamankan kegiatan ini, dengan nama Widha Musi 2013 semua kegiatan terutama yang berkaitan dengan kegiatan dan para peserta,” kata Zulkarnain.
Targetkan 10 Besar
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo yang bersama Gubernur Sumsel Alex Nurdin, dan Ketua KOI Rita Subowo, mendampingi Menko Kesra HR. Agung Laksono, meninjau nevue pada Sabtu (24/8) mengatakan, Indonesia sebagai tuan rumah ISG III/2013 menargetkan masuk dalam urutan 10 besar meskipun pada perhelatan sebelumnya di Mekkah, Arab Saudi, hanya sebatas urutan ke-18.
"Semula hanya menargetkan tembus 15 besar. Namun setelah menjumpai para atlet dan pengurus Komite Olahraga Indonesia serta Komite Olahraga Nasional Indonesia secara langsung beberapa waktu lalu, saya merevisi menjadi 10 besar," kata Roy, di Palembang, Sabtu. (24/8)
Menurut Menpora, ISG III/2013 bagi Indonesia adalah pemanasan menuju SEA Games mendatang.
"Tapi, tidak ada yang tidak mungkin, asal mau bekerja keras," papar Roy.
Sementara, Wakil Sekretaris Umum Pengurus Federasi Olahraga Karate-do Indonesia Provinsi Sumatera Selatan, Aliuddin, memastikan cabang olahraga karate bakal diramaikan atlet-atlet berperingkat terbaik dunia, juga tiga besar World Karate Federation.
Ia merincikan, para juara dunia rangking World Karate Federation (WKF) itu di antaranya, untuk kelompok putra, peringkat satu nomor kumite -75 kg Rafael Aghayev (Azarbaijan), peringkat dua kumite -84 kg Yavuz Karamollaoglu (Turki) dan peringkat tiga kumite -84 kg Enes Erkan (Turki).
Kemudian, untuk kelompok putri, peringkat dua kumite -50 kg Serap Ozcelik (Turki), peringkat dua kumite-68 kg Hafsa Seyda Burucu (Turki).
Sebanyak 1.759 orang atlet dan 624 orang ofisial akan ambil bagian pada ISG edisi ke-3 itu yang mempertandingkan 13 cabang olahraga. (WID/Humas Kemenko Kesra/ES).
ISG III/2013 diikuti 32 negara dan melibatkan sejumlah atlet kelas dunia dari negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam ini. Semula, kegiatan ini akan diselenggarakan di Pekanbaru, Riau, namun karena berbagai hal, pemerintah memindahkan perhelatan akbar atlet-atlet negara Islam dunia itu ke Palembang.
Targetkan 10 Besar
"Tapi, tidak ada yang tidak mungkin, asal mau bekerja keras," papar Roy.
Ia merincikan, para juara dunia rangking World Karate Federation (WKF) itu di antaranya, untuk kelompok putra, peringkat satu nomor kumite -75 kg Rafael Aghayev (Azarbaijan), peringkat dua kumite -84 kg Yavuz Karamollaoglu (Turki) dan peringkat tiga kumite -84 kg Enes Erkan (Turki).
Kemudian, untuk kelompok putri, peringkat dua kumite -50 kg Serap Ozcelik (Turki), peringkat dua kumite-68 kg Hafsa Seyda Burucu (Turki).
Sebanyak 1.759 orang atlet dan 624 orang ofisial akan ambil bagian pada ISG edisi ke-3 itu yang mempertandingkan 13 cabang olahraga. (WID/Humas Kemenko Kesra/ES).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar